Menurunkan Berat Badan Dengan Diet Air Putih, Ini Dia Tipsnya

Minum air putih tidak hanya baik untuk kesehatan Anda, namun juga dapat menurunkan berat badan dan membantu program diet Anda. Meminum air putih juga dapat meningkatkan metabolisme tubuh dan membantu Anda merasa kenyang. Air putih memang mempunyai banyak manfaat bagi tubuh, bahkan bisa menurunkan berat badan Anda. Gantilah minuman yang berkalori dengan air putih dan biasakan minum segelas air putih seblum makan untuk membantu Anda merasa kenyang. Maka dari itu, dengan beberpa tips sederhana yaitu minum air putih anda akan melihat langsung hasilnya. Anda bahkan juga bisa mencobanya sendiri.

Berikut ini langkah yang tepat untuk bisa anda lakukan dalam berdiet dengan menggunakan air putih. Diantaranya sebagai berikut :

1. Mengubah mindset

Hilangkan cara berfikir anda tentang berat badan atau obesitas. Hilangkan pula cara berfikir anda bahwa anda gemuk dalam diri anda. Sebab, banyak orang yang berhasil dalam melakukan program diet adalah mereka yang memiliki mindset yang tepat.

Anda bisa mencobanya dengan diri anda sendiri dengan cara mendoktrin pikiran anda bahwa tubuh anda memang langsing, anda bisa memakai pakaian apa saja yang anda mau, dan anda tidak merasa kegemukan.

2. Membutuhkan pembimbing atau mentor pada saat berdiet

Pembimbing atau mentor yang tepat dapat membantu program diet anda lakukan, sehingga dapat membantu memberikan hasil yang maksimal untuk berat badan anda sesuai dengan yang anda inginkan.

Pembimbing atau mentor tersebut akan berguna untuk memberikan pengarahan pada anda tentang asupan gizi yang tepat dan tentang jadwal makan yang seimbang. Itu sebabnya mentor memang sangat diperlukan pada saat anda sedang melakukan suatu program diet dengan cara diet air putih.

3. Mengkombinasikan program diet air putih anda dengan yang lainnya

Selain mengkonsumsi air putih yang banyak setiap hari, tentu saja anda perlu mengubah beberapa pola hidup dan pola makan yang biasa dijalani. Diet air putih artinya hanya meminum air putih tanpa mencoba minuman lainnya seperti misalnya soda, kopi, susu, dan bahkan jus buah yang mengandung banyak gula, atau jus buah yang sudah dikemas. Hal lain yang bisa anda lakukan dalam berdiet tersebut, misalnya :

a. Beralih ke karbohidrat kompleks misalnya nasi merah

b. Mengurangi makanan yang mengandung banyak garam

c. Menjauhi dan menghindari segala jenis makanan yang membuat gemuk

d. Membakar lebih banyak kalori dengan berolahraga atau berjalan kaki

4. Konsumsi dengan suhu normal

Kebanyakan orang, mengatakan bahwa diet dengan air putih akan lebih mudah dilakukan apabila meminum air normal (bukan air dingin yang berasal dari lemari es) ketimbang meminum air hangat. Memang benar, air dengan suhu yang normal akan lebih mudah diserap oleh tubuh. Disarankan pula, untuk tidak mengkonsumsi air dari lemari es anda karena bisa menghambat sistem pencernaan.

5. Ciptakan sedikit variasi

Jika Anda benar-benar tidak menyukai air putih, cobalah untuk memberikan banyak variasi terhadap air yang dikonsumsi. Anda bisa menerapkan teh hijau dengan sedikit gula dan mulai meneruskan konsumsi air putih kembali. Terapkan cara itu pada awal-awal diet air putih dan teruslah berjuang untuk mengkonsumsi air putih secara teratur, sembari mengurangi variasi minuman manis.

Untuk itu, anda perlu lebih banyak mengisi pikiran anda dengan selalu minum air putih yang banyak. Jadikan hal itu sebagai kebiasaan. Dan hindari segala hal yang berpotensi untuk menggemukkan badan. Cara diet air putih bisa dilakukan dari sekarang, secara bertahap. Sama dengan melakukan program diet lainnya.

5 Jenis Buah-Buahan Yang Tidak Boleh Dimakan Untuk Ibu Hamil

Buah sudah lama dikenal kaya akan nutrisi baik bagi kesehatan dan ibu hamil. Namun tidak berarti semua jenis buah-buahan cocok bagi ibu hamil. Karena ada beberapa jenis buah-buahan yang mengandung senyawa berbahaya bagi kesehatan ibu hamil dan perkembang serta pertumbuhan janin. Nah, ingin tahu apa saja buah-buahan yang dilarang atau dihindari untuk ibu hamil? Berikut ini beberapa macam buah-buahan yang bisa menyebabkan bayi terlahir prematur dan keguguran

1. Buah Nanas
Buah nanas sebaiknya dihindari pada saat masa usia kehamilan berada dalam trimester pertama karena buah nanas memiliki kandungan bromelain yang sangat tinggi, sehingga dapat memicu pelunakan pada leher rahim dan menyebabkan persalinan dini hingga keguguran. Selain itu, buah nanas memiliki cita rasa asam yang bisa menyebabkan diare, perut kembung, kram lambung, muntah, dan lain-lainnya. Bagi Ibu hamil yang menderita maag atau asam lambung wajib untuk menghindari buah ini.

2. Buah Pepaya Mentah
Mengkonsumsi pepaya mentah berbahaya bagi ibu hamil karena bisa meyebabkan keguguran atau bayi terlahir prematur. Karena buah pepaya yang belum matang mengandung lateks atau getah yang dapat merangsang kontraksi pada rahim. Sebaiknya ibu hamil tidak mengkonsumsi papaya mentah sama sekali saat sedang hamil. Tetapi ibu hamil tetap boleh untuk mengkonsumsi buah pepaya yang sudah matang. Karena kandungan gizi buah pepaya matang sangat baik untuk ibu hamil dan janin yang dikandungnya. Buah papaya yang sudah matang kaya akan kandungan serat, mineral, vitaminC dan lainnya. Kandungan gizi pada buah pepaya bisa mengatasi keluhan kesehatan saat kehamilan, seperti perut mulas dan sembelit.

3. Buah Durian
Buah Durian mengandung alkohol yang bisa menyebabkan perut panas, diare, kepala pusing, dan muntah. Selain itu, buah durian juga memiliki kandungan asam arachidonat yang bisa mengakibatkan kontraksi pada rahim sehingga berisiko menyebabkan bayi terlahir prematur, bayi terlahir dengan berat badan yang kurang, dan bahkan keguguran. Selain buah durian, ada beberapa jenis buah lain yang juga mengandung alkohol wajib Anda hindari adalah buah nangka dan cempedak.

4. Buah Anggur
Buah anggur mengandung resveratrol yang berisiko meracuni kandungan dan bisa menyebabkan ketidak seimbangan hormon di dalam tubuh Ibu hamil. Selain itu, rasa buah anggur yang agak sedikit asam dapat menyebabkan perut kembung, mual, muntah, hingga diare.

5. Buah Salak
Buah Salak sudah dikenal sebagai buah yang tinggi akan kandungan serat sehingga baik dikonsumsi oleh Ibu hamil yang mengalami sembelit atau diare. Namun, bagi Ibu hamil yang menderita maag atau radang usus, buah salak tidak disarankan untuk dikonsumsi karena kandungan zat tannin yang terdapat pada buah salak sulit dicerna sehingga dapat memperparah usus. Untuk itu disarankan bagi ibu hamil untuk tidak berlebihan dalam mengonsumsi buah salak dan pilihlah buah salak yang tidak terlalu muda. Bahkan, dianjurkan untuk mengonsumsi buah salak beserta kulit arinya agar Ibu hamil tidak terserang sembelit atau konstipasi.

Itulah jenis buah-buahan yang tidak boleh dikonsumsi untuk ibu hamil, jangan cemas masih banyak jenis buah-buahan yang aman untuk dikonsumsi oleh ibu hamil. Sebut saja buah mangga, apel, alpukat, jeruk, strawberry, dan lainnya yang terbukti kandungan nutrisinya bermanfaat bagi kesehatan ibu hamil dan perkembangan janin. Jangan lupa untuk selalu mencuci buah-buahan tersebut dengan benar dan bersih sebelum dikonsumsi oleh Anda. Karena jika kebersihan buah-buahan tidak terjaga dengan baik sehingga bisa menjadi media penularan bakteri toksoplasmosis. Karena bakteri ini bisa memicu terjadinya keguguran, bayi lahir dengan keterbelakangan mental dan bayi terlahir cacat. Selain itu, proses pencucian buah yang kurang bersih akan menyisakan kandungan pestisida yang tentunya juga berbahaya bagi kesehatan ibu hamil dan janin, Semoga bermanfaat.

Makanan Yang Mempercepat Pembentukan Otot Tubuh

Perlu Anda ketahui, bahwa selain dengan berlatih angkat beban, makan makanan yang bernutrisi juga penting untuk mendapatkan bentuk otot tubuh yang Anda inginkan. Ada beberapa sumber makanan bernutrisi tinggi yang dapat membantu Anda untuk meningkatkan performa latihan dan mempercepat pembentukan otot tubuh Anda. Berikut ini adalah beberapa sumber makanan-makanan yang dapat membentuk otot tubuh :

Salmon

Ikan Salmon kaya akan kandungan protein dan asam lemak Omega 3. Protein yang terdapat pada ikan salmon baik untuk pertumbuhan otot tubuh Anda. Asam lemak Omega 3 yang terdapat pada ikan salmon berperan penting untuk mengurangi kerusakan otot setelah Anda berlatih angkat beban. Selain itu, asam lemak Omega 3 yang terdapat pada ikan salmon juga dapat mengurangi risiko penyakit diabetes dan jantung.

Daging

Daging sapi merupakan sumber makanan yang mengandung zat besi dan seng, dua nutrisi ini penting untuk pembentukan otot tubuh Anda. Selain itu daging sapi juga mengandung creatine yang berfungsi untuk meningkatkan pasokan energi saat Anda berlatih beban.

Telur

Telur yang utuh menyediakan protein yang baik untuk tubuh kita. Satu buah butir telur mengandung 6 samapi 8 gram protein. Selain itu, telur juga kaya akan kandungan zinc, zat besi, kalsium, dan vitamin, sehingga membuatnya menjadi salah satu makanan pembentuk otot paling lengkap yang dapat disantap.

Dada ayam

Setiap 100 gram daging dada ayam mengandung 30 gram protein dengan lemak yang rendah. Daging dada ayam termasuk sumber protein hewani yang mudah dimasak dan dapat disajikan dengan berbagai macam masakan. Yang pasti, daging dada ayam dapat membantu proses pembentukan otot.

Susu cokelat

Susu cokelat, yang umumnya banyak digemari oleh anak-anak, rupanya dapat membantu proses pembentukan otot. Dari studi yang telah dipublikasikan oleh International Journal of Sports Nutrition and Exercise Metabolisme menunjukkan bahwa Susu cokelat efektif dalam mendongkrak pembentukan otot dan juga memperlambat rasa haus.

Keju

Menurut Mayo Clinic, keju dapat menggantikan daging sebagai sumber protein. Setiap 30 gram keju rendah lemak mengandung 7 gram protein, demikian juga dengan keju cottage. Secangkir keju cottage mengandung 28 gram protein yang dapat membantu dalam pembentukan otot. Bukan hanya itu saja, kudapan yang terbuat dari keju cottage tergolong protein yang lambat dicerna oleh tubuh, sehingga dapat menahan rasa lapar lebih lama.

Bayam

Berdasarkan penelitian Rutgers University menunjukkan bahwa dengan mengkonsumsi bayam dapat meningkatkan perkembangan otot hingga 20%. Namun, Anda harus banyak menkonsumsi bayam setidaknya 1 kg per hari untuk mendapat manfaat yang sama.

Almond 

Almond memiliki kandungan alfatokoferol, yaitu bentuk terbaik dari vitamin E yang mudah diserap oleh tubuh. Vitamin E adalah antioksidan yang berguna untuk mencegah radikal bebas setelah Anda berlatih ankgat beban, sehingga otot tubuh Anda akan lebih cepat melakukan pertumbuhan dan pemulihan. Selain itu, vitamin E yang terdapat pada almond juga dapat mencegah dari penyakit kulit.

Air

Otot terdiri dari 80% air. Proses sintesis protein pada tubuh terjadi pada tingkat yang lebih tinggi dalam sel otot yang terhidrasi dengan baik, dibandingkan dengan dehidrasi. Minum air sebanyak 8-9 gelas atau 2 liter per hari dapat mengurangi risiko serangan jantung hingga 54%.

Yogurt

Kombinasi antara protein dengan karbohidrat yang terdapat pada yogurt, baik untuk pemulihan dan pembentukan otot Anda. Tambahkan dengan buah-buahan segar pada yogurt untuk mendapatkan tambahan vitamin dan mineral untuk membantu pembentukan otot Anda. Selain itu, Yogurt juga baik dikonsumsi bagi Anda yang memiliki masalah pencernaan.

Minyak ikan

Minyak ikan mempunyai efek antiinflamasi (antiradang) yang dapat memulihkan tubuh lebih cepat setelah Anda berolah raga. Minyak ikan juga dapat membantu mempercepat proses metabolisme tubuh. Selain dimanfaatkan untuk pembentukan otot, minyak ikan juga dapat membantu mengurangi kelebihan lemak pada tubuh.

Minyak Zaitun

Lemak tak jenuh tunggal yang terdapat pada minyak zaitun berperan untuk mencegah kerusakan otot dengan menurunkan kadar tumor necrosis factor-alpha or TNF-α. Minyak zaitun dan lemak tak jenuh tunggal juga dapat mengurangi risiko penyakit kanker usus besar, diabetes, jantung dan osteoporosis.

Asupan nutrisi yang tepat memiliki peran yang sama pentingnya dengan Anda melakukan latihan beban. Dengan menggabungkan kedua faktor penting ini dengan konsisten, Anda akan dengan mudah untuk mendapatkan bentuk otot impian Anda.